SOCIAL MEDIA

search

Monday, May 9, 2022

Review Film Encanto (2021): Keluarga Menerima Ketidaksempurnaan Kita

Hallo teman-teman, akhirnya duduk lagi disini dan nge-draft blog yang akan jadi post pertama di tahun 2022 ini! Yeay!

Kali ini saya mau cerita tentang Film Encanto yang rilis di akhir tahun 2021 lalu. Hmm, mungkin teman-teman udah pada nonton ya... Gimana menurut teman-teman filmnya?

Bagus? Yes, sepakat! Dari animasinya yang warna-warni benar-benar memanjakan pandangan, juga musikalitasnya yang bukan cuma enak didengar, tapi juga punya lirik yang cukup deep. Favorit saya, sudah pasti 'Surface Pressure' yang dinyanyikan oleh Jessica Darrow untuk karakter Luisa Madrigal.

Why? Nanti saya cerita ya... tapi kita mulai dulu cerita film ini dari plot filmnya sendiri...

PLOT

Cerita dimulai saat Alma Madrigal, suaminya (Pedro Madrigal) dan ketiga anak kembarnya digambarkan dikejar-kejar oleh pasukan bersenjata dan meninggalkan rumah. Saat itulah, kemudian Alma dan ketiga anak kembarnya kehilangan Pedro, namun mendapatkan keajaiban dari sebuah lilin yang mereka bawa saat melarikan diri.

Lilin ini melindungi tempat Alma dan anak-anaknya tinggal, menciptakan sebuah rumah ajaib untuk mereka (Casita), dan juga memberkati setiap keturunan dari Keluarga Madrigal dengan kekuatan ajaib yang berbeda-beda, kecuali Mirabel.

Mirabel adalah cucu dari Alma dari Julieta Madrigal (salah satu dari anak kembar tiganya). Di saat seluruh keturunan Keluarga Madrigal mendapatkan kekuatan ajaib, Mirabel tidak memiliki kekuatan apapun. Di gambarkan pada hari seharusnya dia membuka pintu ajaibnya, pintu itu tiba-tiba menghilang.

Oh ya, by-the-way, berikut adalah bagan Keluarga Madrigal dan kekuatannya:

Karena tidak memiliki kekuatan ajaib seperti anggota keluarga lainnya, Mirabel pun merasa berbeda dan diperlakukan berbeda oleh orang di sekitarnya, terutama Alma. Dimana hal ini membuatnya merasa sedih.

Alma atau 'Abuela' (Spanyol = nenek) sebagai generasi pertama yang mendapatkan keajaiban dari lilin ajaib adalah pemimpin Keluarga Madrigal. Alma memiliki ekspektasi yang tinggi akan anak-anak dan keturunan Keluarga Madrigal lainnya. Alma adalah seorang yang keras dan tegas akan pendapatnya. Dia selalu berusaha untuk mendorong anggota keluarganya membantu orang di sekitarnya dengan kekuatan supernya.

Alma merasa memiliki tanggung-jawab besar dengan keajaiban dan kekuatan keluarganya, sehingga menjadi sosok yang perfeksionis dan selalu berusaha memastikan keluarga dan keajaibannya tetap sempurna dan baik-baik saja.

Karena itulah, kemudian di masa lalu menolak ramalan dari Bruno (anak laki-laki satu-satunya) yang kemudian membuatnya (Bruno) menghilang. Saat itu Bruno mendapatkan penglihatan bahwa Mirabel dan Casita yang hancur, yang diasumsikan bahwa Mirabel akan menghacurkan Casita dan keajaiban yang diperoleh Keluarga Madrigal.

Pada suatu hari, pada saat Antonio (adik sepupunya) mendapatkan keajaibannya, secara misterius Mirabel melihat Casita akan hancur dan lilin ajaib pun dalam bahaya. Namun, pada saat memberitahukannya pada Alma dan bersama-sama melihatnya, semua tampak baik-baik saja.

Penasaran, Mirabel pun mencari tahu dan bertekad untuk menyelamatkan keajaiban Keluarga Madrigal. Dimulai dengan mencari tahu dari Dolores yang memiliki pendengaran super yang menyarankannya untuk mencari tahu dari Luisa.

Pada awalnya, Luisa tidak mau menceritakan apa yang dia tahu dan rasakan, sampai akhirnya dia menceritakan perasaan tertekannya harus selalu membantu semua orang dan juga tentang ramalan Bruno. Yang akhirnya mendorong Mirabel untuk menyelidiki kamar Bruno sebelum dia menghilang, yang selama ini tidak pernah dimasuki siapa pun untuk mencari petunjuk. Dimana Mirabel menemukan ramalan Bruno, potongan gambar Casita yang hancur dan dirinya. Inilah yang membuat asumsi bahwa Mirabel akan menghancurkan Casita dan keajaiban keluarga Madrigal.

Mirabel pun berusaha menyembunyikan apa yang diketahuinya, namun Dolores mendengarnya dan memberitahukan pada anggota Keluarga Madrigal lainnya, yang akhirnya berujung pada kacaunya acara pertunangan Isabela dan Mariano Guzman.

Alma pun murka kepada Mirabel, namun Mirabel tetap berusaha mencari tahu tentang ramalan Bruno, sampai kemudian secara kebetulan menemukan ruang rahasia tempat Bruno bersembunyi selama ini setelah mengikuti tikus yang membawa kepingan ramalan Bruno.

Bruno pun menceritakan bahwa dia melihat ramalan itu di malam setelah Mirabel tidak mendapatkan kekuatan ajaibnya. Dia pun tidak memahami arti ramalannya, karena terlihat ambigu. Meskipun tidak yakin, Bruno merasa bahwa keajaiban dari Keluarga Madrigal akan ditentukan oleh Mirabel. Namun, karena orang di sekitarnya selalu mengasumsikan hal yang buruk, dia pun meninggalkan kepingan ramalannya tentang Mirabel hancur dan menghilang.

Mirabel pun memaksa Bruno melakukan ramalan kembali. Dan dalam ramalan tersebut tampak bahwa Mirabel membuat nyala lilin ajaib lebih terang setelah berbaikan (menjalin hubungan baik) dengan Isabela. Dimana selama ini hubungan keduanya tidak terlalu baik, terlebih sejak Mirabel dianggap menghancurkan pertunangannya dengan Mariano.

Isabela pun kemudian tanpa sengaja mengakui bahwa bertunangan dengan Mariano bukanlah keinginannya, namun untuk keluarga dan juga Alma. Serta betapa dia merasa tertekan harus selalu menjadi sempurna dan tidak bisa mengekspresikan dirinya. Hingga pada kesadaran bahwa dia tidak selalu harus sempurna, dan saat itulah Mirabel melihat bahwa nyala lilin ajaib semakin terang dan Casita perlahan pulih. Saat itulah dia menyadari bahwa yang bisa menyelamatkan keajaiban Keluarga Madrigal adalah adanya perasaan saling menerima apapun keadaan keluarga. Tanpa tuntutan, tekanan, dan menjadi sempurna.

Mirabel berusaha menjelaskannya pada Alma, namun Alma justru menganggap bahwa Mirabel adalah satu-satunya yang membuat keajaiban Keluarga Madrigal menghilang. Mirabel memberikan pengaruh buruk pada Luisa dan Isabel, serta membuat masalah dalam keluarga.

Setelah pertengkaran itu, Casita pun hancur dan lilin ajaib pun padam, Mirabel pun menghilang hingga Alma menemukannya di sungai tempatnya berpisah dengan Pedro dulu. 

Disanalah kemudian Alma bercerita tentang masa lalunya dan mengakui bahwa sikapnya yang terlalu keras dan menuntut seluruh anggota keluarga yang menghancurkan Keluarga Madrigal dan keajaiban yang mereka miliki.

Dan kemudian film ini diakhiri dengan seluruh anggota keluarga yang saling menerima satu sama lain termasuk Bruno dan bersama-sama dengan seluruh warga desa di sekitar Casita membangun kembali rumah mereka. Hingga akhirnya saat Mirabel membuka pintu rumah baru mereka, keajaiban pun kembali.

IMPORTANT SCENE

Pertama. Saat Antonio menerima kekuatan ajaibnya, kemudian seluruh keluarga berfoto bersama tanpa menghiraukan Mirabel. Saat itu Mirabel merasa sangat sedih karena merasa berbeda dan merasa tidak dianggap keluarga, juga mempertanyakan, "Kenapa semua orang di keluarganya mendapatkan kekuatan ajaib, tapi dia tidak?"

Kedua. Saat Luisa menceritakan betapa dia merasa tertekan karena semua orang selalu memberikannya beban dan tugas yang terlalu berat. Sekaligus bertanya, "Apa jadinya dirinya tanpa kekuatan ajaibnya?"

Ketiga. Saat Bruno akan meninggalkan Mirabel untuk kembali ke tempat persembunyiannya dan berkata, "Jika kamu berhasil menyelamatkan keajaiban Keluarga Madrigal, jangan lupa berkunjung." Yang dijawab Mirabel dengan, "Jika aku berhasil menyelamatkan keajaiban Keluarga Madrigal, aku akan membawamu kembali ke dalam keluarga ini." Yang sungguh nyesek banget, saat seorang anggota keluarga dibuang karena sesuatu yang di luar ekspektasi, yaitu ramalan buruk yang terjadi.

Keempat. Saat Isabela mengakui bahwa bertunangan dengan Mariano bukanlah keinginannya, tapi dia melakukannya untuk keluarga dan Alma. Yang dilanjutkan dengan kesadaraanya bahwa betapa dia tertekan selalu harus bersikap seperti gadis manis yang sempurna dan tidak diijinkan untuk mengekspresikan apapun yang dirasakannya. Bahwa terkadang dia pun merasa marah, sedih, dan tidak ingin melakukan hal yang sempurna.

Kelima. Saat Mirabel dan Alma berdebat. Alma menganggap Mirabel adalah penyebab pudarnya keajaiban Keluarga Madrigal. Sementara Mirabel berusaha menjelaskan bahwa apapun yang dia lakukan atau anggota keluarga lain lakukan tidak akan pernah cukup bagi Alma, dan tuntutan Alma pada seluruh anggota keluarga ini lah yang membuat Keluarga Madrigal hancur.

Keenam. Pada saat Alma menceritakan perjalanan hidupnya pada Mirabel, apa yang dialaminya dan bagaimana akhirnya dia kemudian tanpa sadar menjadi sosok yang keras dan menuntut anggota keluarganya untuk melakukan segala hal yang baik dan sempurna di matanya. Dan kemudian bersama dengan Mirabel, Alma menyadari bahwa ada luka dan ketakutan yang tidak disadarinya menyebabkan semua itu.

Ketujuh. Saat Mirabel diminta untuk membuka pintu rumah baru Keluarga Madrigal, dimana seluruh anggota keluarga merasa bahwa Mirabel memiliki keajaiban, keberanian dan kebaikan yang menyatukan keluarga mereka. Dan bahkan Bruno berkata bahwa Mirabel adalah keajaiban yang sesungguhnya. Ini adalah pengakuan yang selama ini Mirabel inginkan, menjadi berarti bagi keluarganya.

NILAI MORAL

Nilai moral cerita ini diantaranya adalah bahwa apa yang menyatukan keluarga adalah penerimaan satu sama lain, dan betapa tuntutan tanpa memperhatikan perasaan satu sama lain dapat menghancurkan sebuah keluarga.

Selain itu, juga mengenai apa yang orang Jawa bilang 'sawang sinawang' atau 'rumput tetangga seringkali tampak lebih hijau'. Yaitu bagaimana Mirabel melihat Luisa dan juga Isabela memiliki kehidupan yang sempurna karena kekuatan ajaib mereka. Namun, ternyata mereka merasakan tekanan karena selalu harus memenuhi ekspektasi keluarga dan semua orang yang melelahkan.

Serta yang terakhir adalah bahwa sebuah sifat atau karakter yang mungkin buruk seringkali tidak lepas dari masa lalu yang menjadi latar belakangnya. Orang tidak tiba-tiba menjadi jahat, tapi pasti ada penyebabnya. Sebagaimana Alma yang menjadi begitu keras, tegas, dan selalu menuntut anggota keluarganya karena luka dan kehidupannya yang berat di masa lalu.

***

Begitu kira-kira... lumayan panjang ya ternyata teman-teman. Jujur, saya masih nangis lho saat nonton lagi filmnya dan bikin review ini, karena ceritanya itu begitu deep dan cukup relate dengan apa yang pernah saya rasakan di masa lalu. Juga tentu saja karena saya memang melankolis sih, haha :D

OK, semoga review-nya bermanfaat ya teman-teman. Dan mungkin ada saran film apalagi yang sekiranya menarik untuk dibedah, tulis di komen bawah ya...

Terima-kasih.

With Love,
Nian Astiningrum
-end-